Teluk Nipah tidak setenar Pahawang, Pantai Mutun, Pantai Ringgung atau yang lainnya. Namun bila kita sudah mengunjunginya, tidak kalah menarik dan indah pemandangan yang bisa dinikmati.
Kali ini perjalanan LHHH berkesempatan menyusuri keindahan Teluk Nipah. Berada sekitar 62 Km dari kota Bandar Lampung arah pelabuhan Bakauheni, tepatnya berada di area PTPN VII Afdeling Kalianda, desa Bulok kecamatan Kalianda. Bisa dijangkau dengan menggunakan kendaraan roda 2 atau roda 4. Hanya saja tidak bisa sampai mendekati pantai, hanya sampai di perkebunan karet PTPN VII. Perjalanan dilanjutkan dengan jalan kaki dengan medan menurun berbatu. Pernah dibuat jalan lebar tetapi tidak pernah terpakai atau tak terawat sehingga kendaraan tidak bisa melewatinya.Benar. Sungguh pemandangan indah yang kami dapatkan ketika sampai di pantai teluk Nipah dengan pasir putihnya. Sepertinya memang jarang dikunjungi wisatawan karena medannya yang sulit. Tapi bagi kalian yang menyukai petualangan, hiking, cocok bila diagendakan ke tempat ini.
Tidak hanya pantai dengan pasir putihnya, tetapi disisi lain ada pantainya yang berbatu hitam (batu kali). Tidak kalah menarik karena memang ombak yang besar saling bergantian membalikan batu-batu tersebut, dan itu terus-menerus.
Ada beberapa tebing yang menjorok kelaut, hempasan ombak, percikan air laut membuat pemandangan semakin indah semakin menarik. Tetapi bagi pengunjung menjadi perhatian bila berada diarea ini. Tetap fokus pada keamanan dan keselamatan. Ombak akan menghantam batu tebing, jangan hilang fokus ketika melakukan foto-foto, selfie bila hal-hal tidak diinginkan terjadi.
Ada beberapa spot foto yang bagus yang bisa dikunjungi, seperti gua yang bila kena ombak akan memancarkan percikan air. Bunga bunga liarpun menarik untuk diabadikan. Atau kayu /pohon kering juga bisa menjadi latar foto yang bagus.
Menyusuri pingiran pantai sampai pada ujung yang tidak lagi bisa kita lewati, dimana ada terowongan yang dapat menjadi spot foto/video yang bagus. Perjalanan terhenti disini karena memang tidak bisa dilewati lagi. Untuk kembali pulang, bisa melewati jalan setapak sedikit terjal dengan pegangan tali. Cukup terjal, tapi tetap aman bila berhati-hati. Dan tidak terlalu jauh keatas sudah sampai keperkebunan karet dan tujuan awal (parkir kendaraan).
Kesimpulannya, Teluk Nipah bisa menjadi destinasi wisata petualangan yang menarik untuk dipertimbangan dalam agenda perjalanan wisata.
No comments:
Post a Comment